Kiat Membangun Bisnis Kuliner

Banyak hal yang harus diperhatikan ketika akan memulai bisnis. Jangan sampai memulai bisnis tanpa perhitungan yang matang, karena banyak hal buruk bisa terjadi hingga akhirnya gulung tikar di tahun pertama. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan ketika berencana membangun bisnis kuliner dari Omar K. Prawiranegara, co-founder Dua Coffee:

Pertimbangan memulai bisnis kuliner

Pasti ada alasan kenapa Anda memilih untuk memulai bisnis kuliner. Entah itu karena peluang yang cukup besar, terkait modal yang terbatas, lebih mudah untuk divariasikan, bisa menjadi penghasilan tambahan atau, alasan lainnya.

Tapi satu hal yang harus Anda perhatikan, jangan sampai Anda ingin memulai bisnis kuliner karena ikut-ikutan saja tanpa dibekali dengan ilmu yang tepat. Karena besar kemungkinan Anda tidak akan bisa bertahan.

Temukan tema dan tujuan bisnis kuliner Anda

Ketika alasan yang Anda miliki cukup kuat dan Anda benar-benar ingin serius memulai bisnis kuliner. Carilah ide/tema dan tujuan bisnis kuliner Anda dengan tepat karena hal ini akan menentukan bisnis yang Anda bangun bisa terus berkembang. Salah satunya adalah tema yang diangkat oleh Dua Coffee yaitu nuansa seperti rumah sendiri, sehingga banyak konsumen yang nyaman ketika mereka berkunjung ke outlet.

Rekan untuk membangun bisnis

Ada dua pilihan ketika Anda ingin membangun sebuah bisnis kuliner yang sukses. Anda bisa membangun bisnis sendirian atau membangun bersama dengan rekan.

Namun untuk Anda yang baru mau terjun dan ragu untuk membangun bisnis sendirian, Anda bisa mencari rekan. Ada beberapa keuntungan ketika membangun bisnis bersama dengan rekan yaitu bisa saling melengkapi, ketika Anda membutuhkan sumberdaya atau layanan yang belum dapat Anda kerjakan, Anda bisa meminta bantuan rekan bisnis. Selain itu, Anda juga bisa membagi modal yang harus dikeluarkan.

Photo by Nate Johnston on Unsplash

SDM yang baik/tim yang solid

Pelayanan yang baik adalah salah satu kunci suksesnya bisnis kuliner. Dengan pelayanan yang baik, konsumen akan senang untuk datang lagi hingga merekomendasikan tempat Anda ke orang lain. Dengan begitu, bisnis Anda akan semakin ramai dikunjungi oleh orang-orang.

Untuk bisa memberikan pelayanan yang baik, Anda juga diharuskan memiliki SDM yang terlatih. Berikan berbagai macam pelatihan atau pengalaman untuk makan di tempat yang memiliki reputasi baik, sehingga mereka merasakan pengalaman dilayani dengan baik di sana dan menjadi pembelajaran untuk melayani konsumen di tempat Anda dengan baik pula.

Manajemen keuangan

Darah dari bisnis kuliner adalah keuangan, manajemen keuangan yang baik membuat Anda lebih cepat untuk bisa berkembang. Pisahkan rekening bisnis dengan rekening pribadi. Jika tidak, kemungkinan uang hasil usaha terpakai untuk kebutuhan pribadi akan lebih besar. Risikonya meski bisnis ramai pengunjung tapi cash-nya nggak ada.

Related Stories

spot_img

Discover

Cross Paasha Bali Seminyak

A Symphony of Style, Sophistication, and Balinese Charm Bali, Indonesia – In the heart of...

Merayakan Imlek 2024 Lebih Semarak di The Langham Jakarta 

Masuki tahun baik dengan energi positif dan pesta meriah yang lezat di T’ang Court  Perayaan...

Understand Digestive Imbalances During the Festive Season at RAKxa 

What are the Factors that Can Disrupt the Balance of Your Gut  During the winter...

Rocka Reopens at Six Senses Uluwatu, Bali

Rediscovering Sustainable Culinary Dining  Rocka Restaurant & Bar at Six Senses Uluwatu reopens its doors...

COAL Menghidupkan Suasana Bar di Jakarta Pusat

COAL adalah bar terbaru di Jakarta yang menyajikan koktail khas dengan sentuhan cita rasa...

Sunday Folks Luncurkan Aneka Pilihan Es Krim Artisanal di...

Merek asal Singapura ini menghadirkan pilihan es krim premium dan hidangan pencuci mulut di...

Popular Categories

Comments