Kemajuan Istri, Dorongan Suami

Saya mendorong isteri bekerja, sama sekali bukan karena masalah uang. Bahwa ternyata ada tambahan penghasilan rumah tangga, itu hanya efeknya saja. Sebab menurut saya isteri tidak mempunyai kewajiban untuk bekerja, juga tidak mempunyai kewajiban untuk menafkahi keluarga. Sebaliknya, justru suamilah yang berkewajiban dan menafkahi keluarga. So, saya tidak terlalu peduli berapa gaji yang diterima oleh isteri saya, saya hanya peduli bahwa setiap bulan saya harus memberikan uang belanja kepada keluarga.

Hari gini, pandangan seperti itu memang tidak istimewa. Tapi anehnya saya masih sering saya menjumpai suami-suami yang konservatif, yang melarang isterinya bekerja. “Saya ingin isteri saya di rumah, sebab anak-anak kami masih kecil, balita. Saya tidak ingin mereka diawasi oleh baby sitter,” kata seorang teman. Alasan yang bisa dipertanggungjawabkan sebetulnya. Tapi kalau ketakutannya tidak ingin disaingi oleh kemajuan sang isteri, jelas tidak masuk akal.

Saya justru kagum dengan Ikang Fawzy yang mendukung Marissa Haque seorang prouduser dan anggota DPR RI, HAR Tilaar yang menjadikan Martha Tilaar sebagai pengusaha kosmetik tradisional Indonesia yang dikenal dunia, Adam Suseno yang memanajeri Inul Daratista sebagai “Ratu Ngebor” yang go international, Teuku Rafli yang memberi support Tamara Blezinsky sebagai bintang iklan dan artis sinetron yang sukses, meski akhirnya mereka bercerai. Saya kagum dengan suami-suami yang mendorong maju karier isterinya setinggi-tingginya.

(Majalah Her World, 2005)

Related Stories

spot_img

Discover

Banyan Tree Mengajak Dunia Mengambil “Sacred Pause” Lewat Kampanye...

Dari lembah gurun hingga karang tropis, dari kuil sakral hingga gunung bersalju—Banyan Tree menghadirkan...

Wine Not? — Ketika Segelas Anggur Menyimpan Cerita

Apa yang ada di benak Anda saat mendengar kata “wine”? Mewah? Barat banget? Atau...

Bermimpi Jadi Unicorn? Mulai dari 3 Buku Ini

Ingin membangun startup tapi bingung mulai dari mana? Atau sedang dalam fase tumbuh tapi...

Gaya Kepemimpinan Efektif: Antara Power, People, dan Playbook

Oleh Maureen ASD, Rizkiana Shadewi, & Eileen Rachman Di dunia kerja, bos keren bukan cuma...

Bikin Startup di 2025, Masih Menarik? Banget—Asal Tahu Celahnya!

Setelah dunia startup sempat gonjang-ganjing dengan gelombang PHK dan isu “bakar uang” yang tak...

Nyari Cuan di Internet: Dari Rebahan Jadi Uang Beneran

Siapa bilang cari duit harus pergi pagi pulang malam, kena macet, terus gaji habis...

Popular Categories

Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here