Salah satu highlight-nya adalah ritual mencicip Arak Bali — minuman tradisional yang ditafsir ulang dalam tiga koktail khas: Tambring, Melati, dan Lodek. Pahit, floral, pedas — seperti hidup yang dijalani penuh kesadaran.
Must Read Book: Shaken, Not Stirred: The Martini Manifesto
Kuliner yang Tidak Hanya Mengisi, Tapi Menghidupkan
Di Taru, dapur Indonesia tampil tanpa rasa minder. Resep warisan dihidangkan dengan teknik modern, menciptakan dialog antara masa lalu dan sekarang.
Untuk yang lebih privat, Chef’s Table menghadirkan makan malam dengan 15 kursi — bukan hanya sajian, tapi pertunjukan rasa dan cerita. Koki dan seniman berkolaborasi, mengubah makanan menjadi narasi.
Sementara di Beach House, Anda tidak sekadar makan — Anda menikmati sore. Di pinggir Echo Beach, dengan koktail buatan tangan, seafood segar, dan musik dari DJ lokal hingga kolaborator global seperti Segno dan 40 Thieves, tempat ini menjadi manifesto gaya hidup pantai yang berkelas.
Sazón: Spanyol yang Menggoda dengan Irama Tropis
Di restoran ini, makan malam bukan tentang pilihan menu — tapi tentang kepercayaan. Feed Me menu dari Chef Andrew Walsh dan Javier Vicente memaksa Anda menyerahkan kendali. Dan hasilnya? Sensasi yang intens, penuh rasa dan energi.
Setiap sore, jam Hora de Sangría membuka malam dengan manis. Lalu Disco de Barrio mengubah tempat ini jadi pesta kecil ala Spanyol — penuh musik, anggur, dan koneksi.
Coffee Break! Bisnis, Budaya, dan Gaya Hidup dalam Secangkir Kopi



Lebih dari Sekadar Resort, Ini Sebuah Dunia Kecil yang Dirancang untuk Dirasakan
Dengan 150 suite dan vila, dikelilingi lanskap tropis yang ditata oleh John Pettigrew, Regent Bali Canggu adalah tempat di mana waktu melambat. Desainnya mengambil inspirasi dari motif tradisional Indonesia dan bahasa visual modern, menciptakan ruang yang terasa familiar tapi tetap mengejutkan.
Akan hadir juga Regent Spa & Wellness — ruang penyembuhan yang menggabungkan kristal, aroma, dan cahaya. Sebuah pendekatan holistik yang lebih dari sekadar relaksasi — ini tentang penyelarasan kembali.