The Purist Villas, Ubud: Tempat Peristirahatan Berseni, Penuh Keberagaman Budaya

“Kami mengundang semua tamu kami untuk tenggelam dalam tradisi-tradisi Bali yang otentik, memberikan mereka pengalaman holistik yang memperkaya pikiran, tubuh, dan jiwa,” kata Desi Kurniasih, General Manager The Purist Villas.

Para tamu juga dapat mengikuti kelas memasak di pinggir hutan, mengeksplorasi masakan Bali yang terkenal memiliki beragam rempah-rempah dan aromatik yang kuat.

Suara alam dan nyanyian burung di pagi hari mengalun hingga ke paviliun yoga, yang dapat dinikmati para tamu yang melakukan pemesanan resor secara langsung, untuk memulai hari dengan sesi yoga selama satu jam yang didapatkan secara komplementer. 

Dilatarbelakangi hutan bambu dan kemboja yang sedang bermekaran menciptakan suasana yang ideal untuk mendapatkan massage khas The Purist SPA yang memberikan teknik-teknik paling terpercaya dari Asia Tenggara yang dilakukan oleh terapis terlatih. Ketika suhu panas iklim tropis mulai berkurang dan semilir angin sore hari terasa, Cafe Balismo menawarkan hidangan komplementer afternoon tea yang terdiri dari hidangan lokal dan internasional.

Berhiaskan tanah liat berwarna tanah dan diiringi soundtrack yang lembut dari musik jazz dan bossa nova, Balisimomenawarkan pengalaman makan yang transenden dengan pemandangan ke kolam renang utama dan lembah sungai.

Dengan bangga merayakan warisan kuliner Indonesia yang berusia berabad-abad, hidangan asli Bali dan Indonesia mendominasi 70 persen dari piihan menu.

 “Di Balisimo, kami percaya bahwa makanan adalah salah satu cara terbaik untuk terhubung dengan budaya, itulah mengapa setiap hidangan lokal di menu kami menceritakan kisah tradisi kuliner yang kaya dan sangat lezat di negara kami,” tambah GM Desi Kurniasih.

Meskipun lokasinya yang tersembunyi di tepi sungai, posisi strategis The Purist Villas memungkinkan tamu mengakses pusat area Ubud dengan mudah, sebuah pertimbangan penting karena kota tersebut menjadi salah satu destinasi yang paling dicari di Bali.

Mereka yang suka berjalan kaki dapat menikmati jalan-jalan menurun bukit yang santai melewati candi-candi kuno dan sawah-sawah hijau ke jalan utama Ubud, atau memilih naik shuttle gratis untuk kenyamanan tambahan. 

Related Stories

spot_img

Discover

Refocusing Anggaran: Jangan Sampai Rakyat Jadi “Dompet Cadangan”

Pemerintah mengumumkan target efisiensi alias refocusing anggaran sebesar Rp306,7 triliun tahun ini. Caranya? Pangkas...

Eksistensi

Oleh Eileen Rachman dan Emilia Jakob Pernah ikut interview kerja dan ditanya, “Ceritakan tentang diri...

Explora Journeys Umumkan Koleksi Perjalanan 2027–2028

Debut di Asia dan Peluncuran Explora V Explora Journeys, merek perjalanan laut bergaya hidup mewah...

Saudi: Destinasi Baru yang Tampil Berani

Arab Saudi sedang memainkan kartu besar. Dari tanah yang selama ini identik dengan spiritualitas...

Banyan Group 20 Tahun di China: Dari Teh Mentega...

Kalau ada yang bisa bikin liburan lo berubah dari sekadar “rebahan di kasur hotel”...

Kalau Politik Jadi Series Netflix

🎬 Resensi: Drama Korea Politik Indonesia – Burhan Abe Kalau lo pikir politik itu cuma...

Popular Categories

Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here