Alkohol memang identik dengan perbuatan yang terlarang dan berhubungan dengan godaan dari iblis dan setan. Seperti lagu yang dinyanyikan oleh Oma Irama. Ternyata dari nama-nama bir di seluruh dunia banyak sekali yang diambil dari nama-nama yang berhubungan dengan iblis setan.
Belgia, yang merupakan negara yang terbanyak mempunyai merek-merek bir di dunia. dikenal sebagai land of beers, tapi bukan sebagai negara pengomsumsi bir terbanyak – saat ini masih dipegang oleh Jerman.
Duvel
Kata ini banyak yang mengira berasal dari bahasa Perancis, Duvelle. Tapi ternyata salah, Duvel sebenarnya berasal dari bahasa Flemish – yang berarti devil (iblis) dan dibaca “Doovul”. Didirikan tahun 1872 di Breendonk, sebelah utara kota Brussels oleh pabrik bir Moortgat, konon pada tahun 1923. Nama Duvel ini terungkap secara spontan oleh para pekerja pabrik bir sewaktu pertama kali mencicipinya, “This is a devil of beer”.
Sekarang Duvel menjadi salah satu merek bir terkenal di Belgia dan daratan Eropa lainnya. Kandungan kadar alkoholnya 8,5% dengan rasa strong golden ale dengan busa yang kental. Untuk meminum harus dalam keadaan dingin tanpa es batu dan memakai gelas khusus flared tulip. Disarankan untuk tidak dituang habis karena sisa kekeruhan birnya sangat kental sekali.
Lucifer
Bir ini menjadi saingan bagi Duvel, sama-sama bernama dari aliran sesat. Produksi dari pabrik bir Riva di Flanders, Belgia. Rasa Ale sangat kuat sekali, kadar alkoholnya 8%.
Blackened Voodo
Dimulai pada 1907 oleh pabrik bir Dixie – dari kota New Orleans – Lousiana. Bir ini ikon kota New Orleans – dengan tema berbau Halloween, sesuai dengan namanya Blackened Voodoo. Kadar alkoholnya 5%, cocok sekali sebagai minuman pendamping makanan khas New Orleans, Cajun. Pada tahun 1992 sempat dilarang beredar di Texas karena dianggap sebagai minuman iblis.
Black Magic
Bir dari Inggris dengan rasa bitter stour berkadar alkohol 4,5%.
Satan
Juga produksi Belgia, dibuat pabrik bir Block di Peizegem. Rasanya – red, gold and brown ale – dengan kadar alkohol 8%.
Dead Guy Ale
Dari namanya saja sudah menyeramkan. Berkadar alkohol 5%, bir ini baru dipopulerkan pada tahun 1988, dan mulai semakin terkenal dan sempat memenangkan beberapa kali penghargaan di Great American Beer Festival. Pabriknya di Oregon.
Old Nick
Dari lambangnya sudah mencerminkan bahwa bir ini juga berasal dari golongan para iblis. Berasal dari pabrik Young’s di bagian selatan kota London, dipoduksi sejak tahun 1831. Beraroma rasa anggur dengan kadar alkohol 7.25%.
Indiana Bones
Berasal dari pabrik bir Summerskills di South Devon, Inggris. Terasa malty-brew dengan kadar alkohol 4,5%.
Masih ada lagi nama-nama bir yang cukup menyeramkan seperti: Beast, berkadar alkohol 6.6% dan Gun Powder, berkadar alkohol 3,8%, dari Inggris; Granat, dari Czech & Slovakia; Rasputin Russian, berkadar alkohol 7,8%, dari Amerika; dan Devil’s Elbow dari Virgina, AS.
Jadi memang ternyata bir merupakan minumam para iblis dan setan. Terserah dengan Anda, apakah tetap terus untuk berbir-ria. (Tedjo Iskandar)
Jakarta, 6 February 2003