Menguja Rasa, Meramu Nikmat

Maraknya home spa di Indonesia sekitar tahun 2000-an. Begitu menurut pengamatan Aditya Indrajaya, Pemilik Gran Odiseus Fitness & Spa, yang tersebar di beberapa lokasi. Hal ini didorong oleh tuntutan global masyarakat dunia, terutama di negara-negara maju seperti Eropa dan Amerika yang menginginkan bisa menikmati spa dalam kehidupan sehari-hari. Dan, itu tidak cuma mereka mendatangi pusat spa yang tersebar di sejumlah tempat, tapi juga bisa melakukannya sendiri di rumah sendiri.

Hal ini juga melanda ke Indonesia di mana sebagian orang, terutama kalangan premium, untuk membangun spa di rumahnya sendiri. Tuntutan global itu juga berimbas kepada semua fasilitas akomodasi seperti hotel, cottage, penginapan, tempat rekreasi, dan lain-lain, sehingga hotel yang ada dituntut untuk menyediakan fasilitas spa. Bahkan fasilitas spa sendiri berkembang mengikuti perkembangan zaman.

Nusa Dua Spa, misalnya, untuk menyebut contoh, semula hanya bagian dari health centre yang menyediakan massage service. Tapi dalam perkembangannya, karena potensi pasar semakin besar, unit bisnis ini diubah menjadi spa centre.

Dalam memberikan jasanya spa centre yang berlokasi di Nusa Dua, Bali itu membagi dua jenis, wet spa dan spa treatment. Yang pertama bisa dilakukan sendiri, yakni berendam di whirpool, masuk ke ruang sauna dan uap. Sedangkan kedua berkaitan dengan pelayanan, meliputi pemijatan, lulur dan perawatan muka.

Tren maraknya home spa juga dibenarkan Serlie Tjandra, Assistant General Manager Hal Mar Sanitary. Trennya sekitar lima tahun terakhir ini. Permintaan akan peralatan spa dalam kurun waktu tersebut, seperti bathub maupun mesin spa untuk whirlpool, terus meningkat. Kalau dulu spa hanya dipunyai hotel dan spa centre, kini sudah merambah ke rumah-rumah tangga.

”Penjualan perlengkapan spa produk Hal Mar, misalnya, tumbuh sekitar 10-20 persen per tahun,” katanya.

Serlie menyebut tiga peralatan utama dalam spa. Yakni, whirpool, yang befungsi sebagai hydrotherapy, menghasilkan tekanan air dalam bak mandi (bathtub), yang mampu memperlancar peredaran darah, menghilangkan rasa letih sehingga tubuh menjadi segar kembali. Air dalam bak mandi jadi ada arusnya serta gelombang, karena ada tekanan air yang dihasilkan dari whirlpool. Tekanan keluar dari sepanjang sisi bak mandi.

Berikutnya adalah airpool, dipasang pada dasar bathtub. Gelembung udara yang dikeluarkan mini jet mengenai bawah paha sehingga tekanan gelembung tersebut mampu menstimulasi sel kulit yang sudah waktunya berganti. Dengan demikian sel kulit baru akan tumbuh dan kulit menjadi halus kembali.

Yang ketiga, aqualight, terdiri dari 12 macam pilihan warna cahaya, warna yang dihasilkan berfungsi sebagai stress therapy, misalnya biru merangsang konsentrasi dan kreativitas, mengurangi selulit dan kegemukkan; hijau untuk terapi relaksasi, memberi ketenangan; merah merangsang memperlancar sirkulasi darah, dan sebagainya.

Gabungan dari ketiga alat tersebut disebut spa. ”Namun, tren yang ada sekarang bukan kombinasi dari ketiga alat, tapi lebih memprioritaskan alat whirlpool. Kalau sudah punya alat whirlpool, maka sudah disebut spa. Sedangkan airpool dan aqualight dianggap sebagai aksesorisnya,” kata Serlie.

Related Stories

spot_img

Discover

Banyan Tree Mengajak Dunia Mengambil “Sacred Pause” Lewat Kampanye...

Dari lembah gurun hingga karang tropis, dari kuil sakral hingga gunung bersalju—Banyan Tree menghadirkan...

Wine Not? — Ketika Segelas Anggur Menyimpan Cerita

Apa yang ada di benak Anda saat mendengar kata “wine”? Mewah? Barat banget? Atau...

Bermimpi Jadi Unicorn? Mulai dari 3 Buku Ini

Ingin membangun startup tapi bingung mulai dari mana? Atau sedang dalam fase tumbuh tapi...

Gaya Kepemimpinan Efektif: Antara Power, People, dan Playbook

Oleh Maureen ASD, Rizkiana Shadewi, & Eileen Rachman Di dunia kerja, bos keren bukan cuma...

Bikin Startup di 2025, Masih Menarik? Banget—Asal Tahu Celahnya!

Setelah dunia startup sempat gonjang-ganjing dengan gelombang PHK dan isu “bakar uang” yang tak...

Nyari Cuan di Internet: Dari Rebahan Jadi Uang Beneran

Siapa bilang cari duit harus pergi pagi pulang malam, kena macet, terus gaji habis...

Popular Categories

Comments

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here