Master of Spirits 2012

SAYA pernah terkagum-kagum ketika menikmati perjamuan makan malam, yang ditemani dengan cognac yang harganya USD 3.500 per botol. Dengan isinya yang tidak lebih dari 700 ml, minuman premium itu hanya cukup untuk 20 gelas saja. Minuman itu adalah L’Or de Jean Martell, merupakan produk dari seni yang unik, seni Martell tertinggi dan dikembangkan melalui kerja keras sang generasi penerus para cellar master. Botol L’Or de Jean Martell merupakan sebuah permata yang dibuat dan dihias dengan tangan adalah karya terbaik seorang master pembuat kristal di Cristal de Sevres.

Kekaguman seperti itu ternyata berlipat-lipat ketika saya hadir di acara Master of Spirits yang diadakan oleh Duty Free Shop (DFS) di Singapura, 31 Maret – 1 April 2012.  

Bayangkan di acara ini terdapat koleksi spirits yang terbaik dan paling langka. “Tahun ini, kami memilih 84 produk dari 50 merek top dunia serta sejumlah wine istimewa yang sangat langka dan indah; bernilai jutaan dolar. Ini termasuk koleksi dunia yang paling eksklusif, edisi terbatas dan pilihan bernomor seri, banyak yang diciptakan khusus untuk Master of Spirits tahun ini,” jelas Harold Brooks, presiden merchandising global untuk DFS Group.  

Master of Spirits menyajikan berbagai macam pilihan wine dan spirits mewah untuk memenuhi setiap selera yang ada. Beberapa karya yang dihormati untuk eksklusivitas tertinggi mereka – Johnnie Walker Diamond Jubilee diramu oleh John Walker & Sons adalah edisi terbatas yang dikemas dalam 60 decanter kristal tersuling sesuai petunjuk dari Yang Mulia Ratu sebagai peringatan pemerintahannya yang ke-60.   

Sebuah Maha Karya lainnya yang dihargai untuk mempertahankan teknik penyulingan tradisional mereka – Luzhoulaojiao National Salute bukan hanya sebuah spirit kelas premium asal negeri China tapi merupakan salah satu permata bersejarah pertama dalam dunia liquor yang patut dihormati sebagai warisan budaya nasional.   

Beberapa karya dinilai untuk sentuhan seni mereka – Macallan 1946 dengan Platinum Printnya memadukan dua proses seni yang sangat berbeda tetapi sangat dihormati, seni fotografi dan pembuatan wiski, karena setiap Macallan 1946 menggunakan label yang dicetak dari karya fotografer terkenal Albert Watson.   

Terakhir, beberapa karya yang disajikan di Master of Spirits II adalah wine klasik yang dicintai karena kemegahan rasa mereka – Blanc Cheval 1986 adalah sebuah “pertumbuhan pertama” bintang dari Saint-Emilion yang ample-bodied, halus namun nikmat dan pasti sulit untuk dilupakan.  

Spirits memang bukan sekadar minuman, tapi sebuah gaya hidup. A medium Vodka dry Martini–with a slice of lemon peel. Shaken and not stirred. Kalimat yang diucapkan James Bond, tokoh rekaan Ian Fleming menjadi karakter yang melekat bagaimana segelas Martini, salah satu cocktail yang paling paling populer di dunia, adalah juga sebuah positioning seorang jagoan masa kini.   

Di acara Master of Spirits tidak hanya pameran spirits terbaik di masing-masing kategori, para connoisseurs dan kolektor spirit, wine dan champagne dari seluruh dunia berkumpul. Bersama-sama mereka menemukan spirits paling langka dan eksklusif di dunia. Master of Spirits, kali ini yang kedua, di Singapura menandakan dimulainya Master Series DFS Group untuk tahun 2012. DFS dikenal sebagai pemimpn pasar global dalam ritel produk mewah, mulai dari produk-produk kecantikan, jam tangan & perhiasan, fashion mewah serta wine & spirits.  

“Acara ini adalah pertemuan impian bagi para connoisseurs dan kolektor untuk membangkitkan imajinasi mereka dan berbagi waktu sejenak lewat maha karya spirits, wine dan champagne terbaik,” ujar Philippe Schaus, presiden merchandising dan pemasaran DFS Group.  

Tidak hanya produk-produk yang ditampilkan dan ditawarkan, para tamu dapat mengikuti master class, pameran eksklusif dan pertemuan gala yang elegan, serta mendapatkan kesempatan sekali seumur hidup untuk berbagi sejenak dengan para maestro yang dihormati, brand ambassador, connoisseurs dan pembicara tamu.   

Master of Spirits II di Singapura adalah perhentian pertama pada tahun 2012 untuk Master Series dari DFS Group – program khas yang belum pernah diadakan sebelumnya termasuk “Masterpieces of Time”. Master Series diadakan kembali ke Singapura untuk melanjutkan pertemuan legendaris spirits, wine dan champagne terbaik, membawa eksklusivitas dan kemewahannya ke tingkat yang lebih tinggi.  

Related Stories

spot_img

Discover

Merayakan Imlek 2024 Lebih Semarak di The Langham Jakarta 

Masuki tahun baik dengan energi positif dan pesta meriah yang lezat di T’ang Court  Perayaan...

Understand Digestive Imbalances During the Festive Season at RAKxa 

What are the Factors that Can Disrupt the Balance of Your Gut  During the winter...

Rocka Reopens at Six Senses Uluwatu, Bali

Rediscovering Sustainable Culinary Dining  Rocka Restaurant & Bar at Six Senses Uluwatu reopens its doors...

COAL Menghidupkan Suasana Bar di Jakarta Pusat

COAL adalah bar terbaru di Jakarta yang menyajikan koktail khas dengan sentuhan cita rasa...

Sunday Folks Luncurkan Aneka Pilihan Es Krim Artisanal di...

Merek asal Singapura ini menghadirkan pilihan es krim premium dan hidangan pencuci mulut di...

Rediscovering Bhutan: New Perspectives on the Last Buddhist Kingdom

Amankora reveals the heart of Bhutan with ever rarer and more awe-inspiring cultural experiences...

Popular Categories

Comments